PASURUAN – Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional dan Hari Kebaya Nasional, Nasyaluna Luvenia, pemenang ajang Little Princess Indonesian Kids of The Year 2024, menggelar kegiatan edukatif bertema pelestarian budaya batik di SD Anak Bangsa Cerdas, Taman Dayu, Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jumat (25/7).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program YEES Care (Youth, Education, Entertainer & Social), sebuah inisiatif yang memadukan pendidikan, advokasi budaya, dan pembentukan karakter anak-anak Indonesia. Acara ini sekaligus menjadi bagian dari persiapan Nasyaluna menuju kompetisi internasional Little Miss United World 2025 yang akan digelar di Dubai pada November mendatang.
Didampingi oleh Diah Gardenia H., seorang Corporate Development Specialist sekaligus seniman batik lukis nasional, Nasyaluna mengajak para siswa untuk mengenal lebih dekat kekayaan batik sebagai warisan budaya bangsa.
Dalam sesi interaktif, Diah Gardenia memperkenalkan sejarah batik, filosofi motif, hingga teknik dasar membatik secara langsung. Anak-anak tampak antusias mengikuti sesi “beberan batik” — parade kain batik dari berbagai daerah di Indonesia yang disertai penjelasan makna di balik setiap motif.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan anak-anak terhadap budaya Indonesia, khususnya batik. Semoga generasi muda kita tumbuh menjadi pelestari budaya yang membanggakan di masa depan,” ujar Diah yang juga dikenal sebagai professional trainer di Indonesian Development Center.
Rangkaian kegiatan ini disambut hangat oleh pihak sekolah. Kepala SD Anak Bangsa Cerdas menyampaikan apresiasinya atas inisiatif edukatif tersebut yang dinilai inspiratif dan relevan bagi pembentukan karakter siswa.
Sebagai duta budaya muda, Nasyaluna juga berencana mengunjungi Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dubai guna mempromosikan batik sebagai identitas budaya Indonesia di tingkat global.
Melalui kolaborasi bersama Indonesian Development Center, program YEES Care terus berupaya memberikan dampak nyata bagi dunia pendidikan dan pelestarian budaya di kalangan generasi muda. (WOT)