Umum

Ribuan Banser Kediri Gelar Apel Siaga, Sikapi Tayangan Trans7 yang Dinilai Lecehkan Pesantren

295
×

Ribuan Banser Kediri Gelar Apel Siaga, Sikapi Tayangan Trans7 yang Dinilai Lecehkan Pesantren

Sebarkan artikel ini

JATIMHEBAT.COM – Ribuan anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Kediri menggelar Apel Siaga di halaman Kantor PCNU Kabupaten Kediri, Jalan Imam Bonjol, Kota Kediri, Jumat (17/10/2025). Kegiatan ini menjadi bentuk sikap tegas Gerakan Pemuda Ansor dan Banser terhadap tayangan di stasiun televisi Trans7 yang dinilai melecehkan marwah Pondok Pesantren Lirboyo dan para kiai.

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Ketua GP Ansor Kabupaten Kediri, M. Kanzul Fikri atau yang akrab disapa Gus Kanzul Fikri. Dalam arahannya, ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi pimpinan pusat GP Ansor untuk memperkuat soliditas kader di seluruh daerah dalam menyikapi persoalan yang menyinggung dunia pesantren.

Scroll kebawah untuk lihat konten
Advertisement

“Kami berkewajiban mengawal proses ini sampai tuntas. Ini soal marwah pesantren dan para kiai. Banser berdiri sebagai benteng ulama, dan kami akan terus menjaga kehormatan itu,” tegas Gus Fikri.

Ia menambahkan, langkah hukum terkait tayangan Trans7 tersebut kini masih berproses di Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan aparat kepolisian. Karena itu, seluruh kader Ansor dan Banser diinstruksikan untuk tetap satu komando, tidak bertindak sendiri-sendiri, dan mengedepankan cara-cara yang terhormat dalam menyampaikan aspirasi.

“Kami khawatir kalau tidak diarahkan, semangat para sahabat justru bisa kontraproduktif. Apel ini menjadi sarana meneguhkan kebersamaan dan kendali emosi agar perjuangan kita tetap dalam koridor menjaga kehormatan ulama dan pesantren,” ujarnya.

Selain apel siaga ini, GP Ansor Kabupaten Kediri juga telah menyiapkan sejumlah agenda besar. Di antaranya apel gabungan Ansor dan Banser yang akan digelar di Lapangan Desa Bangkalan, Kecamatan Grogol, pada 9 November 2025, serta apel besar Hari Santri Nasional di Lapangan Canda Bhirawa, Pare, pada 22 Oktober 2025.

READ  Dua Pemandu Lagu Meninggal Dunia Diduga Akibat Overdosis Miras, Satu Lainnya Masih Kritis

“Apel Hari Santri menjadi momentum kebersamaan antara santri, ulama, dan Banser. Sedangkan apel di Grogol nanti akan diikuti seluruh jajaran Ansor-Banser se-Kabupaten Kediri. Kami akan kemah bersama dan apel besar keesokan harinya,” ungkap Gus Fikri.

Di bawah kepemimpinannya untuk periode 2024–2028, GP Ansor Kabupaten Kediri menegaskan komitmennya untuk terus menjadi garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan, keislaman, serta kehormatan pesantren dan para kiai. Hal ini, menurut Gus Fikri, sejalan dengan instruksi pimpinan pusat GP Ansor agar kader di seluruh Indonesia terus menjaga persatuan, pesantren, dan kiai sebagai benteng moral bangsa. (PJC)