Umum

Presiden Prabowo Saksikan Pengembalian Uang Negara Rp13,2 Triliun dari Kejaksaan Agung

235
×

Presiden Prabowo Saksikan Pengembalian Uang Negara Rp13,2 Triliun dari Kejaksaan Agung

Sebarkan artikel ini
Gunungan Uang Korupsi CPO: Rekor Pengembalian Rp 13,2 Triliun Disaksikan Presiden Prabowo

JATIMHEBAT.COM – Kejaksaan Agung (Kejagung) menyerahkan gunungan uang senilai total Rp13,2 triliun kepada negara melalui Kementerian Keuangan. Uang pengganti kerugian negara dari kasus korupsi ini diserahkan langsung oleh Jaksa Agung, ST Burhanudin, kepada Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, di Gedung Kejaksaan Agung Jakarta, Senin (20/10/2025).

Momen penting ini disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. Menurut Presiden, pengembalian uang negara dalam jumlah fantastis ini merupakan tanda baik pada setahun masa pemerintahannya. Presiden menyebut hal ini sebagai bukti bahwa pemerintah benar-benar gigih bekerja untuk kepentingan rakyat.

Scroll kebawah untuk lihat konten
Advertisement

“Saya menyaksikan Kejaksaan Agung sebagai bagian dari Pemerintah Indonesia memperlihatkan dan membuktikan kerja kerasnya kepada rakyat,” ujar Presiden. Ia menilai kerja yang dilakukan Kejaksaan Agung adalah kerja yang gigih dan berani, yang berhasil menyelamatkan kekayaan negara.

Presiden Prabowo juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk bekerja keras menyelamatkan kekayaan negara, terutama dari tangan-tangan pengeruk yang menyalahgunakan kekayaan alam untuk kepentingan pribadinya.

“Marilah kita bersama-sama berjuang untuk menyelamatkan seluruh kekayaan bangsa Indonesia yang sangat kaya,” ajaknya. Kepala Negara optimistis, jika kekayaan ini dapat dikelola dengan baik dan berani, maka Indonesia akan cepat bangkit.

Lebih lanjut, Presiden mengatakan bahwa uang pengganti sebesar Rp13,2 triliun tersebut adalah jumlah yang sangat besar. Menurutnya, uang tersebut dapat digunakan untuk membangun dan memperbaiki fasilitas umum demi kepentingan rakyat.

“Dengan jumlah ini, delapan ribu sekolah bisa diperbaiki, lima juta nelayan bisa hidup,” ungkapnya, sembari mengaku “gregetan” dengan begitu banyaknya uang negara yang diselewengkan.

Oleh karena itu, Kepala Negara berharap uang-uang hasil kejahatan tersebut bisa dikembalikan sepenuhnya untuk kepentingan rakyat. “Saya ingin kalau bisa kita kejar lagi kekayaan negara yang diselewengkan itu,” pungkas Presiden dengan nada serius. (WQP)

READ  Tampil Agresif, Persela Lamongan Curi Poin Penuh dari Markas Persiba Balikpapan