JATIMHEBAT.COM – Eskulin, merek pewangi perempuan yang telah menemani remaja Indonesia sejak tahun 2000, resmi meluncurkan program aktivasi “Kelas Wangi”, sebuah kegiatan experiential school-to-school yang dirancang menghadirkan pengalaman personal, edukatif, dan kreatif bagi para pelajar. Program ini menjadi langkah strategis Eskulin untuk tetap relevan di kalangan Gen Z sekaligus melakukan reintroduksi New Eskulin Cologne Gel, cologne berbentuk gel pertama di Indonesia yang menggabungkan keharuman menyegarkan dengan manfaat skincare.
Riset Populix (2024) mencatat bahwa 87% Gen Z dan Milenial Indonesia rutin menggunakan produk skincare lokal, serta semakin memilih produk dengan functional benefits seperti hidrasi dan kenyamanan kulit. Fenomena ini mendorong meningkatnya tren hybrid personal care products, yaitu produk perawatan diri yang tidak hanya harum, tetapi juga menutrisi kulit.
Melihat perubahan perilaku tersebut, Eskulin memperkenalkan kembali New Eskulin Cologne Gel yang mengandung Hyaluronic Acid, Aloe Vera, dan Cooling Agent. Kombinasi formulasi ini menawarkan double moisturizing, sensasi dingin di kulit, serta wangi yang tahan lama—solusi praktis bagi remaja sekolah yang ingin tetap segar dan percaya diri sepanjang hari.
Marcheila, Group Brand Manager Eskulin, mengatakan “Eskulin telah menjadi bagian dari perjalanan remaja Indonesia selama lebih dari dua dekade. Melalui program Kelas Wangi, kami ingin menciptakan ruang bagi siswa untuk mengenal diri, mengekspresikan diri, dan membangun rasa percaya diri melalui keharuman yang mereka pilih sendiri. Dengan tren bahwa 87% Gen Z aktif menggunakan skincare, kami yakin produk hybrid seperti Cologne Gel sangat relevan bagi mereka.”
New Eskulin Cologne Gel hadir dalam delapan varian aroma yang dirancang untuk menggambarkan kepribadian dan mood remaja masa kini.
– Manis & musky: Adorable Pink, Glamorous Red, Amusing Vanilla (edisi spesial 25 tahun Eskulin).
– Floral feminin: Enchanting White, Romantic Purple dengan aroma Freesia, Rose, dan Jasmine.
– Segar & ceria: Confident Peach dan Gleeful Yellow dengan kombinasi pear dan apple.
– Musky lembut & menenangkan: Dreamy Blue.
“Kelas Wangi 2025” Hadir di 3 Kota dan 5 Sekolah di Jawa Timur
Program School to School “Kelas Wangi” akan digelar di tiga kota di Jawa Timur dan melibatkan lima sekolah. Aktivitas yang dihadirkan meliputi:
– Fragrance Personality Test
– Rapot Wangi, hasil personalisasi aroma sesuai kepribadian siswa
Passion Project & KOL Coaching Clinic, sesi pembelajaran kreatif tentang konten, personal branding, dan eksplorasi minat
Inisiatif ini tidak hanya bertujuan memperkenalkan kembali Eskulin Cologne Gel, tetapi juga membangun emotional connection dengan para pelajar melalui pengalaman yang fun, relevan, dan bermakna.
Content creator Arghie Adriano Hanafi turut mengapresiasi program ini.
“Kegiatan ini bukan sekadar komunikasi brand, tetapi ruang bagi siswa mengembangkan diri dan mengenal potensi mereka. Aktivitasnya sangat dekat dengan dunia remaja dan relevan dengan kebutuhan mereka.”
Marcheila menambahkan “Kami berharap kegiatan ini memperkuat positioning Eskulin sebagai brand yang youthful, fun, dan dekat dengan remaja. Ke depan kami akan terus menghadirkan program serupa untuk memperkuat product experience serta kedekatan dengan pasar.”
Melalui Kelas Wangi, Eskulin ingin memperkuat posisinya sebagai brand pewangi remaja sekaligus meningkatkan brand awareness dan membangun emotional bonding dengan pelajar. Program ini diharapkan menjadi ruang aman untuk eksplorasi diri, memahami kepribadian melalui aroma, dan menumbuhkan kepercayaan diri dalam mengekspresikan identitas.
Kepala Sekolah SMK Ketintang Surabaya, Agung Nugroho, S.E., M.M., menyampaikan apresiasinya“Kelas Wangi sangat positif karena memberikan edukasi tentang keharuman sekaligus membantu siswa mengenali diri dan mengekspresikan kreativitas dalam suasana yang menyenangkan. Program seperti ini sejalan dengan upaya sekolah membentuk karakter percaya diri dan peduli penampilan sebagai bentuk penghargaan diri.”
Eskulin berharap kerja sama ini menjadi langkah awal kolaborasi jangka panjang dengan sekolah-sekolah di Indonesia dalam mendukung perkembangan generasi muda. (RBK)
