NewsUmum

Pertamina dan Konsorsium Lingkungan Hidup Gagas Sekolah Aliran Sungai untuk Warga dan Pelajar Surabaya

205
×

Pertamina dan Konsorsium Lingkungan Hidup Gagas Sekolah Aliran Sungai untuk Warga dan Pelajar Surabaya

Sebarkan artikel ini

JATIMHEBAT.COM – Upaya pelestarian sungai di Surabaya kembali digencarkan melalui kolaborasi multipihak. Kamis (24/7/2025), Tim Patroli Air Terpadu Jawa Timur melalui Konsorsium Lingkungan Hidup (KLH) bekerja sama dengan PT Pertamina Patra Niaga menggelar kegiatan Rembuk Lingkungan dan Launching Sekolah Aliran Sungai, yang berlangsung di Kantor Divisi Jasa ASA WS Brantas Perum Jasa Tirta I, Jalan Karah, Surabaya.

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan serta ekosistem Kali Surabaya. Selain diskusi warga dan sosialisasi lingkungan, acara ini juga menjadi tonggak peluncuran Sekolah Aliran Sungai, sebuah model edukasi nonformal yang menyasar warga bantaran sungai dan pelajar.

Scroll kebawah untuk lihat konten
Advertisement

Integrated Terminal Manager PT Pertamina Patra Niaga IT Surabaya, Jefri Marsal, menyatakan dukungannya terhadap inisiatif ini sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) di bidang lingkungan.

“Kegiatan ini merupakan bentuk edukasi kepada masyarakat agar peduli dan terlibat langsung menjaga sungai. Harapannya, warga bisa memahami fungsi sungai sebagai sumber kehidupan dan ikut serta melestarikannya,” ujar Jefri.

Ia menjelaskan bahwa Pertamina telah dua kali menjadi mitra dalam program serupa, dimulai pada 2024 di Kelurahan Jambangan. Tahun ini, cakupan program diperluas dan dirancang dalam tiga tahap: untuk warga umum, pelajar, dan kalangan teknis. Sesi lanjutan akan digelar 30 Juli mendatang, dengan fokus pada anak-anak sekolah di bantaran Kali Surabaya.

“Sekolah Aliran Sungai tidak hanya menyampaikan teori, tetapi juga praktik langsung seperti melihat kondisi sungai, memilah sampah, dan berdiskusi soal solusi lingkungan secara menyenangkan,” tambah Jefri.

Sementara itu, Koordinator Tim Patroli Air Terpadu sekaligus Direktur KLH Jatim, Imam Rochani, menekankan pentingnya kemitraan dengan sektor swasta untuk mendukung pelestarian lingkungan di tengah keterbatasan anggaran pemerintah.

READ  Digi Koperasi Tawarkan Fitur Lengkap dari Kasir hingga Pemantauan Kinerja Koperasi Nasional

“Dengan keterlibatan pihak seperti Pertamina, kegiatan strategis bisa terus berjalan, menyasar berbagai kalangan termasuk anak-anak sekolah agar memiliki kepedulian sejak dini,” ujarnya.

Imam juga mengungkap bahwa timnya tengah menyusun kurikulum dan modul pendukung agar Sekolah Aliran Sungai ke depan bisa dimasukkan ke dalam muatan lokal di sekolah-sekolah.

Kegiatan ini turut melibatkan berbagai elemen masyarakat seperti tokoh RT/RW, Karang Taruna, LPMK, Babinsa, dan Satpol PP. Mereka bersama-sama menyusun langkah konkret pelestarian sungai berbasis kebutuhan lokal.

Lurah Pagesangan, Yudi Kurniawan, mengapresiasi kegiatan tersebut dan menyebut sinergi lintas sektor sebagai kekuatan utama menjaga lingkungan. Ia juga menyoroti inisiatif warga bantaran melalui Gerakan Balik Kanan (Geblek), yakni mengubah orientasi rumah agar menghadap sungai, membuka akses jalan, dan menciptakan ruang terbuka publik.

“Jika gerakan ini didukung CSR dan pemerintah, skalanya bisa diperluas ke kawasan lain,” ujarnya.

Acara ditutup dengan sesi diskusi terbuka, pemetaan kondisi bantaran, serta perencanaan pelibatan warga dalam pengelolaan sungai secara berkelanjutan. Sosialisasi lanjutan bersama siswa dan guru dijadwalkan berlangsung pada 30 Juli mendatang.(EVF)